PERAN TEKNOLOGI IOT DAN DIGITAL DALAM TRANSFORMASI INDUSTRI PELAYARAN

IoT (Internet of Things) adalah sebuah konsep dimana objek atau perangkat elektronik dihubungkan ke internet dan dapat saling berkomunikasi dan bertukar data secara otomatis tanpa perlu campur tangan manusia. Konsep ini melibatkan penggunaan sensor, perangkat elektronik, dan software yang terhubung dengan jaringan internet, sehingga memungkinkan pengumpulan data dan analisis secara real-time untuk mengoptimalkan kinerja dan pengoperasian perangkat.

 

Contoh perangkat yang dapat dihubungkan ke IoT adalah smartphone, laptop, smart home devices, kendaraan otomatis, peralatan industri, hingga kapal atau pesawat terbang. Dengan IoT, perangkat-perangkat tersebut dapat saling berkomunikasi dan bertukar data dengan cepat dan efisien, sehingga dapat meningkatkan efisiensi, keamanan, dan produktivitas dalam berbagai sektor, termasuk industri pelayaran.

 

Dalam industri pelayaran, teknologi IoT dapat digunakan untuk memantau kondisi kapal, mengoptimalkan rute, meningkatkan keselamatan pelayaran, memantau kargo, dan mengurangi biaya operasional. Data yang diperoleh dari IoT dapat digunakan untuk membuat keputusan yang lebih tepat dan memberikan informasi yang berharga bagi manajemen dan awak kapal.

 

Baca Juga : TRANSPORTASI YANG BAIK DEMI KEHIDUPAN YANG LEBIH BAIK

 

Kapal yang dilengkapi dengan teknologi digital dan IoT (Internet of Things) telah mengalami perkembangan pesat dalam beberapa tahun terakhir. Teknologi ini memberikan banyak manfaat bagi industri pelayaran, termasuk meningkatkan efisiensi operasional, keamanan, dan pemeliharaan kapal.

 

IoT dalam Kapal

IoT dalam kapal memungkinkan kapal untuk terhubung dengan internet dan berkomunikasi dengan peralatan lainnya di atas kapal atau di darat. Hal ini memungkinkan kapal untuk mengumpulkan dan menganalisis data secara real-time, yang dapat membantu dalam pengambilan keputusan dan meningkatkan efisiensi operasional kapal. Contoh penggunaan teknologi IoT dalam kapal antara lain:

 

Pemantauan Kondisi Mesin: IoT dapat digunakan untuk memantau kondisi mesin, seperti suhu, tekanan, dan kebocoran. Hal ini memungkinkan awak kapal untuk mengambil tindakan pencegahan atau perbaikan sebelum terjadi kerusakan yang lebih serius.

 

Gambar : Illustrasi Penggunaan Teknologi IoT (sumber : www.pexels.com)

 

Pemantauan Konsumsi Bahan Bakar: IoT dapat digunakan untuk memantau konsumsi bahan bakar kapal secara real-time. Hal ini memungkinkan awak kapal untuk mengidentifikasi cara-cara untuk menghemat bahan bakar dan mengurangi emisi.

 

Pengelolaan Persediaan: IoT dapat digunakan untuk memantau persediaan di kapal, termasuk makanan, air, dan bahan bakar. Hal ini memungkinkan awak kapal untuk mengatur persediaan secara efisien dan memastikan bahwa kapal tidak kehabisan persediaan penting selama perjalanan.

 

Pemantauan Kondisi Cuaca: IoT dapat digunakan untuk memantau kondisi cuaca dan ombak di sekitar kapal. Hal ini memungkinkan awak kapal untuk mengambil tindakan pencegahan atau menghindari jalur yang berbahaya.

 

Baca Juga : TEKNOLOGI NAVIGASI PELAYARAN DARI MASA KE MASA

 

Teknologi Digital dalam Kapal

Selain IoT, teknologi digital juga memberikan manfaat besar bagi kapal. Kapal yang dilengkapi dengan teknologi digital memiliki sistem yang lebih kompleks dan canggih, yang dapat meningkatkan efisiensi dan keamanan kapal. Contoh penggunaan teknologi digital dalam kapal antara lain:

 

Sistem Navigasi: Kapal yang dilengkapi dengan sistem navigasi digital dapat memandu kapal secara otomatis dan memperhitungkan kondisi cuaca dan arus laut untuk mengoptimalkan rute kapal.

 

Pemantauan Kargo: Kapal yang dilengkapi dengan teknologi digital dapat memantau kargo secara real-time dan memastikan bahwa kargo tidak rusak atau hilang selama perjalanan.

 

Sistem Keamanan: Kapal yang dilengkapi dengan sistem keamanan digital dapat memonitor aktivitas di kapal dan mencegah akses yang tidak sah.

 

Komunikasi: Kapal yang dilengkapi dengan teknologi digital dapat terhubung dengan kapal lain dan pusat kendali di darat, memungkinkan awak kapal untuk berkomunikasi secara real-time dan mengambil tindakan yang cepat dalam situasi darurat

 

Dengan sederet keunggulan dan kemudahan yang ditawarkan, dalam penggunaan teknologi IoT juga memerlukan perlindungan terhadap potensi risiko keamanan siber dan privasi data, sehingga diperlukan upaya untuk mengamankan sistem dan meminimalkan risiko yang mungkin timbul.

 

Editor: - Nurul Khairi, Ruang Maritim Indonesia, 2023.